
sukses yang pernah diwawancara maupun ditulis kisahnya oleh Netpreneur Indonesia.
-
Mengangkat makanan tradisional ke ranah global – Reza Nurhilman (Pemilik “Keripik Maicih”)
Reza Nurhilman / Keripik Maicih
“Karena saya ingin mengangkat makanan tradisional. Selain itu, setahu saya usaha kebutuhan primer, seperti makanan, memiliki tingkat repeat order yang tinggi. Modal awal yang dibutuhkan juga tidak terlalu besar. Jujur saya ingin produk tradisional ini dapat bersaing dengan produk lain secara global.”
Baca juga: Reza Nurhilman – Tak Kenal Lelah Merintis Usaha Keripik “Maicih”
-
Mendapat pesanan dari orang yang unexpected – Jacquie Lawson (Pemilik toko kartu ucapan online www.JacquieLawson.com)
Jacquie Lawson / Kartu Ucapan Online
“Melihat banyaknya orang yang menggunakan kartu ucapan elektronik tersebut, teman saya yang bernama Andrew Dukes menyarankan agar proyek kartu elektronik ini dijadikan bisnis profesional. Bulan Februari tahun 2002, situs www.JacquiLawson.com menjadi situs penjualan e-cards.”
Baca Juga: Seorang Nenek Menjalani Bisnis Online Sejak 11 Tahun Lalu
-
Menjadi penghubung kebutuhan konsumen – Asmi Ryu (Pemilik “BBKUOKESHOP”)
Asmi Ryu / BBKUOKESHOP
“Kemajuan teknologi sekarang sudah maju dan pesat. Sementara kebutuhan semakin banyak. Namun, terkadang konsumen hanya memiliki waktu yang sedikit untuk berbelanja. Oleh karena itu, saya memutuskan untuk menggunakan kemajuan teknologi supaya konsumen mudah mendapatkan barang yang diinginkan tanpa harus bersusah payah dan terkena macet di jalan. Tentunya, dengan harga yang bersaing di pasaran.”
Baca juga: Asmi Ryu – Kejujuran Kunci Utama Keberlangsungan BBKUOKESHOP
-
Tren penjualan lewat internet sedang tinggi – Deny Himawan (pemilik “Kayumas Bikeshop”)
Deny Himawan / Kayumas Bikeshop
“Saya melihat penjualan online saat ini sedang bagus. Akhirnya, saya memutuskan untuk berjualan secara online”
Baca juga: Deny Himawan – Pantang Menyerah Merintis Kayumas Bike yang Didirikan Tiga Puluh Enam Tahun Lalu
-
Kemacetan Jakarta yang digabungkan dengan hobi fotografi – Hendri Kusuma (Pemilik “Berkamera.com”)
Hendri Kusuma / Berkameradotcom
“Menurut saya, Jakarta ‘kan sudah macet, ya. Lalu, semakin ke sini, teknologi juga semakin maju. Untuk itu, saya buka toko online. Misalnya, ada orang yang posisinya di Pondok Indah mau beli satu buah charger di Mangga Dua. Dari Pondok Indah ke Mangga Dua pasti macet. Belum nanti muter-muter di Mangga Dua mencari toko yang tepat. Dengan adanya toko online, dia cukup bayar ongkos kirim saja sekitar 8.000 rupiah”
Baca juga: Berkamera.com: Keuntungan Tak Sebatas Uang Saja
-
Internet adalah teknologi yang powerful dan efektif – Ibeng Aprilio (Pemilik “Fixielicious”)
Fixielicious, toko online milik Ibeng Aprilio
“Koneksi internet adalah sebuah tool yang sangat powerful dalam segala bidang, termasuk dalam berbisnis. Pemasaran secara online dilakukan karena efektif. Bisnis masih bisa berjalan tanpa harus memiliki toko konvensional atau toko offline.”
Baca juga: Fixielicious – Berbisnis Online untuk Diri Sendiri dan Seller Lain
-
Minim modal, keuntungan maksimal – Imilia Lekawati (Pemilik “IML Shop”)
Imilia Lekawati / IML Shop
“Modal yang saya miliki sangat kecil, bahkan bisa dibilang nol. Saya merintis IML Shop dengan bermodalkan smartphone. Pada awalnya, IML Shop merupakan bisnis reseller. Saya menyebarluaskan foto-foto produk yang dijual teman saya lewat grup dan foto profil di smartphone yang saya miliki. Ketika ada calon pembeli yang memesan, barulah saya belanja dari pemasok saya. Sistem jualan seperti ini saya lakukan karena saya memang benar-benar tidak memiliki modal, bahkan untuk mengisi stok barang. Inilah yang menjadi penyebab saya memilih berbisnis secara online,”
Baca juga: Imilia Lekawati – Tak Segan Tinggalkan Karir Demi Merintis “IML Shop”
0 komentar: