Hampir semua bisnis, baik kecil ataupun besar, umumnya pernah melakukan tujuh kesalahan strategi pemasaran
dibawah ini. Baik disengaja ataupun tidak, paling tidak tujuh kesalahan
strategi pemasaran tersebut akan selalu ditemukan dan terulang kembali
terutama bagi bisnis yang sedang tumbuh dan berkembang. Namun begitu,
tidak tertutup kemungkinan jumlah kesalahan strategi pemasaran yang
dilakukan lebih banyak daripada yang terjadi umumnya.
Nah sekarang, kira-kira apa saja tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering dilakukan oleh para pebisnis? Bagaimana cara menghindari tujuh kesalahan strategi pemasaran tersebut? Berikut ini adalah pembahasannya.
1. Terlalu banyak strategi
Kesalahan pertama dari tujuh kesalahan strategi pemasaran yang ada yaitu adalah karena terlalu banyak strategi pemasaran yang diterapkan.
Walaupun mempunyai beberapa pilihan strategi pemasaran itu baik, namun intinya kemudian adalah fokus mengambil strategi yang terbaik yang bisa diterapkan dan jalankan. Pemasaran sendiri mempunyai fungsi taktis, yaitu bagaimana caranya mendatangkan prospek yang berkualitas, dan yang kedua adalah memberikan informasi yang memudahkan pelanggan untuk membeli produk yang ditawarkan.
Jadi, setelah anda menentukan strategi pemasaran yang paling tepat, jalankan strategi tersebut untuk mendapatkan prospek yang berkualitas baik dan juga memberikan informasi yang memadai kepada calon pelanggan.
Kesimpulannya adalah, alih-alih menerapkan semua strategi yang ada, fokuskan pada satu strategi yang paling tepat agar anda terhindar dari tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering dilakukan.
2. Terlalu banyak jargon dan slogan
Poin kedua dari tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering dilakukan adalah terlalu banyak istilah serta slogan yang dikomunikasikan kepada para pelanggan dan calon pelanggan.
Seperti yang telah disinggung diatas, bahwa salah satu fungsi taktis dari pemasaran adalah memberikan informasi yang akan memudahkan pelanggan atau calon pelanggan untuk membeli produk yang anda tawarkan.
Sekarang, bagaimana mungkin pelanggan dan calon pelanggan dapat menerima informasi yang anda berikan jika mereka dijejali dengan berbagai macam slogan dan istilah-istilah yang kelewat canggih? Pesan yang hendak anda sampaikan malah akan membingungkan mereka yang pada akhirnya mereka tidak jadi membeli produk yang anda tawarkan. Inilah kesalahan kedua dari tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering ditemukan.
Solusinya? Komunikasikan pesan yang hendak anda sampaikan dengan bahasa yang simpel dan mudah dimengerti. Sesederhana itu.
3. Menentukan prioritas yang salah
Kesalahan apalagi yang sering ditemukan dari tujuh kesalahan strategi pemasaran yang ada? Salah satunya adalah salah menentukan prioritas.
Maksudnya begini. Para pebisnis seringkali berasumsi bahwa produk yang berkualitas buruk sekalipun jika dipasarkan dengan strategi pemasaran yang baik akan mampu menutupi keburukannya dan menghasilkan penjualan. Benarkah demikian?
Tidak. Bahkan seringkali produk yang berkualitas buruk dipadukan dengan strategi pemasaran yang bagus malah akan semakin memperkuat ‘citra’ buruk dari produk tersebut. Mengapa? Karena pesan yang disampaikan melalui komunikasi pemasaran tersebut akan semakin memperjelas ketidaksesuaian pesan dengan kondisi nyata produk yang dikomunikasikan.
Inilah yang menjadi salah satu kesalahan dari tujuh kesalahan strategi pemasaran yang ada. Seharusnya, prioritas utama yang harus dilakukan adalah memperbaiki produk tersebut terlebih dahulu sebelum dikomunikasikan ke calon pelanggan.
Ingat, jika produk anda bukan merupakan yang terbaik di bidangnya, bukan yang terbaik di daerah penjualannya, bukan merupakan produk yang unik dibanding produk pesaingnya, maka sudah sepatutnya anda curahkan energi anda 100% untuk memperbaiki produk tersebut – bukan berusaha memasarkannya. Hanya dengan cara ini anda akan terhindar dari tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering muncul.
4. Salah menetapkan parameter keberhasilan strategi pemasaran
Salah satu kesalahan yang sering dilakukan dari tujuh kesalahan strategi pemasaran adalah menetapkan ukuran keberhasilan strategi pemasaran yang salah.
Seringkali, kegiatan pemasaran yang sering dilakukan oleh para pebisnis meliputi hal-hal seperti menyebar brosur, membuat iklan di berbagai media, mengikuti berbagai macam pameran dan lain sebagainya.
Dan biasanya, kegiatan diatas tersebut akan menjadi ukuran kesuksesan sebuah strategi pemasaran yang dijalankan. Jika berhasil mendatangkan banyak calon pelanggan maka strategi pemasaran itu akan dianggap berhasil.
Padahal, tujuan dari aktivitas pemasaran itu sendiri adalah untuk mendatangkan prospek yang berkualitas, yang mana dari prospek tersebut akan menghasilkan penjualan.
Inilah yang seharusnya menjadi ukuran keberhasilan dari sebuah strategi pemasaran agar tidak terjebak pada tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering dilakukan, yaitu mendatangkan prospek yang mampu menghasilkan penjualan dari kegiatan pemasaran yang dilakukan. Bukan hanya sekadar mendatangkan tanpa menghasilkan penjualan.
Karenanya, fokuskan kegiatan pemasaran agar bisa mendatangkan prospek yang berkualitas dan mampu menghasilkan penjualan.
5. Tidak mampu mendefinisikan prospek yang berkualitas
Jika anda menganggap bahwa semua prospek berkualitas sama dan mampu menghasilkan penjualan, maka anda telah melakukan salah satu kesalahan dari tujuh kesalahan strategi pemasaran.
Tidak semua prospek berkualitas baik. Jika anda tidak mampu mendefinisikan kualifikasi prospek yang anda inginkan, maka hal tersebut akan menimbulkan biaya pemasaran yang tinggi.
Agar prospek yang anda dapat dengan susah payah mampu menghasilkan penjualan bagi bisnis anda, tentukan dengan jelas definisi prospek yang sesuai dengan bisnis yang anda jalankan. Jika telah jelas, bisnis anda akan mampu menghasilkan penjualan dan anda terhindar dari perangkap tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering muncul.
6. Berlebihan dalam memproduksi material promosi
Kesalahan ini mungkin terlihat remeh, namun ia masuk dalam salah satu tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering dilakukan, yaitu terlalu berlebihan dalam memproduksi material promosi seperti spanduk yang canggih, brosur yang mewah, situs yang cantik dan sejenisnya.
Ingatlah bahwa tidak semua pelanggan akan terkesan dengan materi promosi yang mewah tersebut. Dalam jangka pendek mungkin mereka akan terkesan. Namun dalam jangka panjang produk anda akan cepat dilupakan seiring dengan munculnya berbagai material promosi produk-produk lain yang lebih canggih.
Lantas bagaimana caranya untuk membuat mereka terkesan? Yang jelas ISI pesan dari material promosi yang anda buat harus mampu menawarkan solusi yang mendatangkan manfaat yang jelas bagi mereka. Hal itulah yang akan membuat materi promosi anda cepat melekat kuat pada benak konsumen dalam jangka waktu yang cukup lama.
Karenanya, jangan terjebak pada material promosi yang canggih dan mewah. Tekankan pada manfaat yang nyata yang anda tawarkan pada pelanggan. Dengan begini, anda tidak perlu melakukan tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering dilakukan.
7. Tidak adanya rencana proses penjualan
Dan kesalahan terakhir dari tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering dilakukan adalah tidak adanya rencana proses penjualan.
Apa gunanya proses penjualan? Ibarat pilot yang menerbangkan pesawat tapi tidak mempunyai rencana penerbangan yang jelas, anda mungkin bisa mendarat dengan selamat, namun bukan di tempat yang anda inginkan.
Begitu juga dengan proses penjualan. Rencanakan aktivitas-aktivitas yang harus dilakukan sehingga pada akhirnya bisa menghasilkan penjualan. Selain itu, anda juga bisa menganalisa serta mengukur hal-hal apa yang bekerja dengan baik sehingga bisa menghasilkan penjualan dan hal-hal apa saja yang tidak bekerja sebagaimana mestinya.
Dengan adanya proses dan rencana penjualan, anda akan terhindar dari tujuh kesalahan strategi pemasaran yang tidak perlu dan bisnis anda akan mampu menghasilkan penjualan yang anda harapkan.
Dari tujuh kesalahan strategi pemasaran diatas, kira-kira kesalahan seperti apa yang menurut anda paling vital? Bagaimana menurut anda cara yang paling efektif mengatasinya?
- See more at: http://pengusahakreatif.com/2012/07/07/tujuh-kesalahan-strategi-pemasaran/#sthash.H5TJPEM2.dpuf
Nah sekarang, kira-kira apa saja tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering dilakukan oleh para pebisnis? Bagaimana cara menghindari tujuh kesalahan strategi pemasaran tersebut? Berikut ini adalah pembahasannya.
1. Terlalu banyak strategi
Kesalahan pertama dari tujuh kesalahan strategi pemasaran yang ada yaitu adalah karena terlalu banyak strategi pemasaran yang diterapkan.
Walaupun mempunyai beberapa pilihan strategi pemasaran itu baik, namun intinya kemudian adalah fokus mengambil strategi yang terbaik yang bisa diterapkan dan jalankan. Pemasaran sendiri mempunyai fungsi taktis, yaitu bagaimana caranya mendatangkan prospek yang berkualitas, dan yang kedua adalah memberikan informasi yang memudahkan pelanggan untuk membeli produk yang ditawarkan.
Jadi, setelah anda menentukan strategi pemasaran yang paling tepat, jalankan strategi tersebut untuk mendapatkan prospek yang berkualitas baik dan juga memberikan informasi yang memadai kepada calon pelanggan.
Kesimpulannya adalah, alih-alih menerapkan semua strategi yang ada, fokuskan pada satu strategi yang paling tepat agar anda terhindar dari tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering dilakukan.
2. Terlalu banyak jargon dan slogan
Poin kedua dari tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering dilakukan adalah terlalu banyak istilah serta slogan yang dikomunikasikan kepada para pelanggan dan calon pelanggan.
Seperti yang telah disinggung diatas, bahwa salah satu fungsi taktis dari pemasaran adalah memberikan informasi yang akan memudahkan pelanggan atau calon pelanggan untuk membeli produk yang anda tawarkan.
Sekarang, bagaimana mungkin pelanggan dan calon pelanggan dapat menerima informasi yang anda berikan jika mereka dijejali dengan berbagai macam slogan dan istilah-istilah yang kelewat canggih? Pesan yang hendak anda sampaikan malah akan membingungkan mereka yang pada akhirnya mereka tidak jadi membeli produk yang anda tawarkan. Inilah kesalahan kedua dari tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering ditemukan.
Solusinya? Komunikasikan pesan yang hendak anda sampaikan dengan bahasa yang simpel dan mudah dimengerti. Sesederhana itu.
3. Menentukan prioritas yang salah
Kesalahan apalagi yang sering ditemukan dari tujuh kesalahan strategi pemasaran yang ada? Salah satunya adalah salah menentukan prioritas.
Maksudnya begini. Para pebisnis seringkali berasumsi bahwa produk yang berkualitas buruk sekalipun jika dipasarkan dengan strategi pemasaran yang baik akan mampu menutupi keburukannya dan menghasilkan penjualan. Benarkah demikian?
Tidak. Bahkan seringkali produk yang berkualitas buruk dipadukan dengan strategi pemasaran yang bagus malah akan semakin memperkuat ‘citra’ buruk dari produk tersebut. Mengapa? Karena pesan yang disampaikan melalui komunikasi pemasaran tersebut akan semakin memperjelas ketidaksesuaian pesan dengan kondisi nyata produk yang dikomunikasikan.
Inilah yang menjadi salah satu kesalahan dari tujuh kesalahan strategi pemasaran yang ada. Seharusnya, prioritas utama yang harus dilakukan adalah memperbaiki produk tersebut terlebih dahulu sebelum dikomunikasikan ke calon pelanggan.
Ingat, jika produk anda bukan merupakan yang terbaik di bidangnya, bukan yang terbaik di daerah penjualannya, bukan merupakan produk yang unik dibanding produk pesaingnya, maka sudah sepatutnya anda curahkan energi anda 100% untuk memperbaiki produk tersebut – bukan berusaha memasarkannya. Hanya dengan cara ini anda akan terhindar dari tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering muncul.
4. Salah menetapkan parameter keberhasilan strategi pemasaran
Salah satu kesalahan yang sering dilakukan dari tujuh kesalahan strategi pemasaran adalah menetapkan ukuran keberhasilan strategi pemasaran yang salah.
Seringkali, kegiatan pemasaran yang sering dilakukan oleh para pebisnis meliputi hal-hal seperti menyebar brosur, membuat iklan di berbagai media, mengikuti berbagai macam pameran dan lain sebagainya.
Dan biasanya, kegiatan diatas tersebut akan menjadi ukuran kesuksesan sebuah strategi pemasaran yang dijalankan. Jika berhasil mendatangkan banyak calon pelanggan maka strategi pemasaran itu akan dianggap berhasil.
Padahal, tujuan dari aktivitas pemasaran itu sendiri adalah untuk mendatangkan prospek yang berkualitas, yang mana dari prospek tersebut akan menghasilkan penjualan.
Inilah yang seharusnya menjadi ukuran keberhasilan dari sebuah strategi pemasaran agar tidak terjebak pada tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering dilakukan, yaitu mendatangkan prospek yang mampu menghasilkan penjualan dari kegiatan pemasaran yang dilakukan. Bukan hanya sekadar mendatangkan tanpa menghasilkan penjualan.
Karenanya, fokuskan kegiatan pemasaran agar bisa mendatangkan prospek yang berkualitas dan mampu menghasilkan penjualan.
5. Tidak mampu mendefinisikan prospek yang berkualitas
Jika anda menganggap bahwa semua prospek berkualitas sama dan mampu menghasilkan penjualan, maka anda telah melakukan salah satu kesalahan dari tujuh kesalahan strategi pemasaran.
Tidak semua prospek berkualitas baik. Jika anda tidak mampu mendefinisikan kualifikasi prospek yang anda inginkan, maka hal tersebut akan menimbulkan biaya pemasaran yang tinggi.
Agar prospek yang anda dapat dengan susah payah mampu menghasilkan penjualan bagi bisnis anda, tentukan dengan jelas definisi prospek yang sesuai dengan bisnis yang anda jalankan. Jika telah jelas, bisnis anda akan mampu menghasilkan penjualan dan anda terhindar dari perangkap tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering muncul.
6. Berlebihan dalam memproduksi material promosi
Kesalahan ini mungkin terlihat remeh, namun ia masuk dalam salah satu tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering dilakukan, yaitu terlalu berlebihan dalam memproduksi material promosi seperti spanduk yang canggih, brosur yang mewah, situs yang cantik dan sejenisnya.
Ingatlah bahwa tidak semua pelanggan akan terkesan dengan materi promosi yang mewah tersebut. Dalam jangka pendek mungkin mereka akan terkesan. Namun dalam jangka panjang produk anda akan cepat dilupakan seiring dengan munculnya berbagai material promosi produk-produk lain yang lebih canggih.
Lantas bagaimana caranya untuk membuat mereka terkesan? Yang jelas ISI pesan dari material promosi yang anda buat harus mampu menawarkan solusi yang mendatangkan manfaat yang jelas bagi mereka. Hal itulah yang akan membuat materi promosi anda cepat melekat kuat pada benak konsumen dalam jangka waktu yang cukup lama.
Karenanya, jangan terjebak pada material promosi yang canggih dan mewah. Tekankan pada manfaat yang nyata yang anda tawarkan pada pelanggan. Dengan begini, anda tidak perlu melakukan tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering dilakukan.
7. Tidak adanya rencana proses penjualan
Dan kesalahan terakhir dari tujuh kesalahan strategi pemasaran yang sering dilakukan adalah tidak adanya rencana proses penjualan.
Apa gunanya proses penjualan? Ibarat pilot yang menerbangkan pesawat tapi tidak mempunyai rencana penerbangan yang jelas, anda mungkin bisa mendarat dengan selamat, namun bukan di tempat yang anda inginkan.
Begitu juga dengan proses penjualan. Rencanakan aktivitas-aktivitas yang harus dilakukan sehingga pada akhirnya bisa menghasilkan penjualan. Selain itu, anda juga bisa menganalisa serta mengukur hal-hal apa yang bekerja dengan baik sehingga bisa menghasilkan penjualan dan hal-hal apa saja yang tidak bekerja sebagaimana mestinya.
Dengan adanya proses dan rencana penjualan, anda akan terhindar dari tujuh kesalahan strategi pemasaran yang tidak perlu dan bisnis anda akan mampu menghasilkan penjualan yang anda harapkan.
Dari tujuh kesalahan strategi pemasaran diatas, kira-kira kesalahan seperti apa yang menurut anda paling vital? Bagaimana menurut anda cara yang paling efektif mengatasinya?
- See more at: http://pengusahakreatif.com/2012/07/07/tujuh-kesalahan-strategi-pemasaran/#sthash.H5TJPEM2.dpuf
No comments
Posted at 09.31 |  by
antoe santoso